Counseling Services for Women in Marriage Age

Abstract

Marriage is a bond between the outer and inner man as a husband who has not aged 25 years and women 21 years old wife is not with the purpose of achieving happiness. Marriage and family counseling is a profession that will be developed in Indonesia. Counseling emphasizes on changes contained in the family system. Stages counseling, theory and dynamics as well as the use of counseling skills in marriage and family counseling has similarities with individual counseling and group counseling.

Keywords
  • Marriage age
  • Adulthood
  • Family counseling
References
  1. Desmita. (2008). Psikologi Orang Dewasa. Batusangkar: STAIN Batusangkar Press
  2. Hurlock, Elizabeth B. (2012). Psikologi Perkembangan; Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan (Edisi Kelima) (Alih Bahasa: Istiwidayanti dan Soedjarwo). Jakarta: Erlangga
  3. Kartono, Kartini. (2006). Psikologi Wanita 1; Mengenal Gadis Remaja dan Wanita Dewasa. Bandung: Mandar Maju
  4. Kertamuda, Fatchiah E. (2009). Konseling Pernikahan untuk Keluarga Indonesia. Jakarta: Salemba Humanika
  5. Peraturan Menteri Agama No. 11 Tahun 2007 tentang Pencatatan Nikah
  6. Prayitno & Amti, Erman. (1994). Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Depdikbud
  7. Prayitno, dkk. (1996). Pedoman AUM Umum Masayarakat. Padang: IKIP Padang
  8. Prayitno, Elida. (2006). Psikologi Orang Dewasa. Padang: Angkasa Raya
  9. Santrock, John W. (2002). Life Span Development: Perkembangan Masa Hidup (Jilid I) (Alih Bahasa: Achmad Chusairi dan Juda Damanik). Jakarta: Erlangga
  10. Santrock, John W. (2007) Adolescence, Eleventh Edition (Alih Bahasa: Benectine Widyasinta). Jakarta: Erlangga
  11. Undang-Undang No. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan
  12. Winkel, WS. (1997). Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia