Abstract


Penelitian dilatarbelakangi dari kenyataan di Sekolah Dasar bahwa pembelajaran sering didominasi oleh guru sebagai sumber informasi. Berdasarkan pengamatan peneliti pada tanggal 5 Maret 2015 ditemukan hasil belajar IPA siswa masih rendah, untuk itu peneliti melalui penelitian tindakan kelas ini ingin mencoba meningkatkan hasil belajar IPA dengan menggunakan pendekatan konstruktivisme pada siswa kelas IV SD Negeri 09 IV Koto Aur Malintang Kabupaten Padang Pariaman.  Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif yang terdiri dari dua siklus meliputi empat tahap yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan,refleksi. Data penelitian ini berupa informasi tentang proses dan data hasil tindakan yang diperoleh dari hasil pengamatan, hasil wawancara, dan tes. Subjek peneliti adalah guru dan siswa kelas IV yang berjumlah 36 orang. Analisis data dilakukan dengan menggunakan model analisis data kualitatif dan kuantitatif.  Penilaian yang digunakan dalam pengumpulan data adalah penilaian proses  (afektif dan psikomotor), penilaian hasil (kognitif) dan rambu-rambu lembaran pengamatan penggunaan pendekatan konstruktivisme dari aspek guru dan siswa. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa diadakan tes yang dianalisis dengan menggunakan penilaian dengan tolok ukur keberhasilan kelas minimal 75%. Hasil belajar siswa dengan menggunakan pendekatan konstruktivisme  pada siklus I dan II mengalami peningkatan di mana nilai rata-rata pada siklus I diperoleh rata-rata 73 dan pada siklus II rata-rata 83. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran IPA dengan menggunakan pendekatan konstruktivisme dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas IV SD Negeri 09 IV Koto Aur Malintang Kabupaten Padang Pariaman.


Keywords


IPA, Konstruktivismen